Sidoarjo, isnusidoarjo.org.
Pelantikan Ppimoinan Anak Cabang Sukodono alhirnya dilantik. Berlangsung di Aula MWCNU Sukodono, Ahad (12/2), pelantikan berlangsung khidmat. Dalam pelantikan pengurus, hadir dari PW ISNU Jawa Timur KH. Shohib Arifin, Abd. Aziz dan Nur Husnul. Nur Husnul yang juga Wakil Ketua PC ISNU Sidoarjo membacakan SK PW ISNU Jawa Timur. Disaksikan Ketua PC ISNU Sidoarjo Sholehuddin dan Wakil Bendahara Khoirum Maftuchah, Dewan Penasehat PAC ISNU Khubbi Ali dan Rois MWC NU H. Markhatam pelantikan oleh KH. Shohib Arifin berjalan lancar.
Dalam sambutannya, Ketua PAC ISNU Sukodono berterima kasih atas kehadiran para undangan terutama dari PW Jatim dan PC ISNU Sidoarjo. Dia mengajak seluruh banom untuk berkolaborasi dalam menjalankan program. Dia melaporkan, kegiatan yang sudah dilakukan adalah bimtek Kurikulum Merdeka yang telah menyelesaikan 4 gelombang.
Sementara itu, Sholehuddin Ketua PC ISNU dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Sukodono merupakan PAC paling hidup di antara PAC lain. Itu lantaran telah menjalin dengan pihak lain. Dia berharap PAC Sukodono di tangan pengurus yang baru makin maju dalam berkhidmah pada jamiyah. Dia juga berterima kasih sudah memebantu program PC ISNU Sidoarjo di tataran kecamatan.
Sholehuddin menegaskan, jika program ISNU ada yang bersifat vertikal ada yang horizontal. Vertikal beraarti menjalankan mandatoru baik PP maupun PW ISNU. “Kita baru saja sukses menjalankan mandatori PP ISNU dalan Kefernas Satu Abad NU di Kampus Unusida. Begitu pula program pelatihan proses Produksi Halal, ISNU Sidoarjo telah menjalankan dengan baik, bahkan terbanyak padaxsaat penyerahanvsertifikat beberapa waktu lalu.
Sedangkan yang bersifat horizontal ada 6 program utama seperti Pengembangan Pendidikan, Keagamaan dan Organisasi, Kesehatan dan Lingkungan, Hukum, Sosial dan Kebijakan Publik, Saintek, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengembangan Ekonomi dan Kewirausahaan. Selain itu horizontal bersinergi dengan lembaga dan banom setingkat cabang. Maka, PAC tetap anak cabang, sejatinya tetap mengawal program cabang. Namun demikian, tetap bisa melaksanakan secara mandiri.
Menyambung Ketua PC ISNU Sidoarjo, Wakil Ketua PW ISNU Jawa Timur H. Shohib berpesan agar kader ISNU dalam brrlhidmah tidak merupakan salat dan ngaji. Spiritual itu penting dalam membentengi kiprah berjamiyah. Ia mengingatkan pengurus yang baru dilantik segera bekerja, jangan sampai setelah dilantik malah ‘tidur’.
KH. Markhatim sebelum mengakhiri dengan doa, berpesan kepada pengurus untuk segera merealisasikan program yang sudah direncanakan. Dia yakin pengurus yang baru bisa bekerja sama dan menjalankan tugas dengan baik.