Ketua PC ISNU Sidoarjo Ikuti PMKNU di PCNU Sidoarjo, Dibuka Ketua PBNU KH Miftah Faqih

Sidoarjo – Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Sidoarjo Dr. H. Sholehuddin bersama Wakil Sekretaris Wahid Hasyim mengikuti kegiatan Pendidikan Menengah Kepemimpinan Nahdlatul Ulama (PMKNU) yang diselenggarakan oleh PCNU Sidoarjo pada 30 September hingga 4 Oktober 2025 di Hall PCNU Sidoarjo.

Kegiatan tersebut secara resmi dibuka oleh Ketua PBNU, Dr. KH Miftah Faqih. Dalam sambutannya Kyai Faqih menegaskan pentingnya kepemimpinan sebagai pilar utama penguatan Nahdlatul Ulama dalam menjawab tantangan zaman.

“PMKNU ini bukan sekadar pelatihan, melainkan proses pembentukan pemimpin jamiyah ideologis yang kokoh dalam aqidah Ahlussunnah wal Jamaah, matang secara organisatoris, paham permasalahan di sekitar dan menemukan jawabannya, ujar Dr. KH Miftah Faqih dalam pembukaan. Dia memgingatkan peserta, PMKNU itu ibarat Salat, ada rukunnya. Ketika rukun ditinggalkan maka salatnya batal. Begitu pula PMKNU. Jika satu sesi saja atau terlambat, maka dengan sendirinya gugur.

Putra kelahiran Gresik tersebut juga menyampaikan alur pelatihan. Dalam paparannya dijelaskan, bahwa selama lima hari pelaksanaan, para peserta mendapatkan materi mendalam dari para narasumber terpilih dari PBNU dan PWNU Jawa Timur, didampingi para instruktur handal mencakup aspek Arah kebijakan, pemetaan wilayah, ngaji perkum, keaswajaan. Ada pula Analisis Sosial, ideologi Islam dan transnasional, tranformasi digital dan dakwah digital NU, menjadi pemimpin jamiyah, menggerakkan jamiyah, memperkuat khidmah pendidikan, dakwah, ekonomi dan kesehatan. Di bagian akhir ada proyek sosial.

Di antara narasumber, selain KH. Miftah Faqih, ada Nur Hidayat, Dr. Faesal, KH. Cholil Nafis, Dr. M. Faqih, Prof. Zainul Hamdi, Prof. Masdar Hilmy , Fahruddin, Dr. Qoderi. Yang tidak kalah menarik hadirnya dr. KH. Moch. Shobachun Niam yang menguraikan khidmah kesehatan dengan gaya khas dan joke-joke segar. Hadir dalam pembukaan, Wakil Ketua PWNU Jatim KH. Firjaun, Wakil Rois Dr. KH. M. Sholeh Qosim, Ketua PCNU KH. Zainal Abidin serta jajaran PCNU Sidoarjo.

Kegiatan ditutup dengan baiat kader Nahdlatul Ulama yang dipimpin langsung oleh Wakil Rais PWNU Jawa Timur KH. Jazuli Nur, sebagai simbol kesiapan dan komitmen para peserta untuk berkhidmat sepenuhnya kepada NU, umat, dan bangsa. Ketegasan panitia terbukti, dari 77 peserta, dua di antaranya dinyatakan tidak bisa ikut baiat alias gugur karena tidak memenuhi ketentuan kehadiran.

Ketua PC ISNU Sidoarjo Dr. Sholehuddin bersama Wakil Sekretaris Wahid Hasyim, yang menjadi bagian dari peserta bersyukur bisa ikiut dan lulus. Ia mengungkapkan bahwa PMKNU menjadi ruang penting bagi penguatan kapasitas sebagai Ketua ISNU agar semakin siap mengawal sarjana NU mengambil peran strategis dalam gerakan intelektual NU, khususnya di wilayah Sidoarjo.

“Kami di ISNU berkomitmen untuk terus mendorong kaderisasi berbasis keilmuan dan integritas. PMKNU menjadi bagian penting dalam menyiapkan kader-kader pemimpin unggul yang militan dan berdaya saing,” ungkapnya. Dengan terlaksananya PMKNU ini, diharapkan lahir pemimpin NU di berbagai tingkat yang mampu menjadi pemimpin utama organisasi di berbagai lini, baik di struktur maupun masyarakat umum.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

ABOUT AUTHOR
ISNU SIDOARJO

ISNU Sidoarjo adalah wadah para sarjana NU yang berkomitmen pada ilmu, dakwah, dan pembangunan umat berbasis keislaman dan keindonesiaan

ADVERTISEMENT

Get fresh updates
about my life in your inbox

Our gallery